Apresiasi PFM Ahli Utama Badan POM atas Penerbitan eBook Tokoh Pioner Periset OMAI, Prof. Raymond
Tanggal Posting : Minggu, 7 Januari 2024 | 08:13
Liputan : Redaksi OMAIdigital.id - Dibaca : 848 Kali
Apresiasi PFM Ahli Utama Badan POM atas Penerbitan eBook Tokoh Pioner Periset OMAI, Prof. Raymond
Sejumlah tokoh Indonesia memberikan apresiasi atas penerbitan e-Book Tokoh Pioner Periset OMAI, Prof. Raymond Tjandrawinata. Link download eBook ada di akhir artikel.

OMAIdigital.id- eBook TOKOH NASIONAL Pioner Periset OMAI (Obat Modern Asli Indonesia), Prof. Dr. Raymond Rubianto Tjandrawinata, MS, MBA, FRSPH, yang ditulis oleh Karyanto, Founder OMAIdigital & JamuDigital dengan ISBN: 978-623-93053-7-6 ini, dterbitkan oleh PT. Global Medisina Indonesia- mendapat apresiasi sejumlah tokoh Indonesia.

Jejak digital Profesor Ahli Farmakologi Molekuler dari Indonesia ini, diharapkan oleh Penulis dapat menyemangati, menggelorakan, memotivasi semangat untuk melakukan riset- yang kemudian dilanjutkan dengan tahapan hilirisasi sehingga menjadi produk yang bermanfaat untuk masyarakat dunia.

"Menuliskan jejak digital kiprah Prof. Raymond di bidang riset tentu sangat menarik. Kebetulan saya mengamati inovasi riset penemuan Obat Bahan Alam Indonesia yang beliau lakukan, kemudian dilanjutkan untuk diproduksi menjadi obat herbal.

Prof. Raymond diberi kepercayaan untuk memimpin dan mengembangkan DLBS (Dexa Laboratories of Biomolecullar Science) Dexa Group sejak 2005, bersama para saintis yang dipimpinnya telah menghasilkan banyak riset Obat Bahan Alam dan kemudian diproduksi menjadi Obat Modern Asli Indonesia (OMAI)," urai Karyanto- Penulis e-Book ini dalam Kata Pengantar.

Sejumlah Tokoh Indonesia yang memberikan apresiasi dan kesan-kesan atas penerbitan e-Book ini adalah:

  • Dra. Reri Indriani, Apt, M.Si (Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) Ahli Utama Badan POM Republik Indonesia)
  • David Utama (Direktur Utama PT. Kimia Farma, Tbk)
  • Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si (Ketua Umum PDPOTJI- Perkumpulan Dokter Pengembangan Obat Tradisional dan Jamu Indonesia)
  • Dr.dr. Slamet Sudi Santoso, M.Pd.Ked. (Ketua Umum PDHMI 2020-2023, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Pengembangan Obat dan Yankestrad Holistik PB IDI 2022-2025)
  • Dr. apt.Dewi Setyaningsih (Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma)
  • Muhamad Ihsan (CEO & Chief Editor Warta Ekonomi Group)

Berikut ini Apresiasi dan Kesan-Kesan dari  Dra. Reri Indriani, Apt, M.Si (Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) Ahli Utama Badan POM Republik Indonesia):

e-Book Pioner Periset OMAI Prof. Dr. Raymond Rubianto Tjandrawinata, MS,MBA, FRSPH yang ditulis oleh Drs. Karyanto, MM selaku Founder JamuDigital & OMAIdigital, dimaksudkan untuk menyemangati, menggelorakan, memotivasi semangat untuk melakukan riset yang kemudian dilanjutkan dengan tahapan hilirisasi sehingga menjadi produk yang bermafaat untuk masyarakat dunia.

Tujuan penyusunan e-Book ini ini sejalan dengan Visi Misi Badan POM sebagai bagian dari pemerintah dalam mendukung Kemandirian Nasional Obat Bahan Alam Indonesia melalui Hilirisasi. Hasil riset Obat Bahan Alam (OBA) atau Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) menjadi produk komersial yang dapat digunakan secara luas oleh masyarakat, termasuk penggunaan pada pelayanan kesehatan formal.

Keberhasilan Hilirisasi Hasil riset OBA tentunya perlu didukung oleh komitmen, kolaborasi, sinergisme, integrasi dari hulu ke hilir dari seluruh pemangku kepentingan baik dari K/L/D (Kementrian/Lembaga/Pemerintah Daerah), Pelaku Usaha, Perguruan Tinggi/Peneliti, Komunitas (Masyarakat) dan Media dalam berbagai kerangka kerjasama Multihelix. Namun sejauh ini, Fitofarmaka dan Obat Herbal Terstandar (OHT) yang terdaftar di Badan POM masih terbatas jumlahnya dan belum mengalami peningkatan dalam 3 tahun terakhir ini, yaitu 22 Fitofarmaka dan 78 OHT.

Di hulu misalnya ketersediaan bahan baku alam yang belum terstandar dengan baik terkait konsistensi, kualitas, dan keamanan serta kontinuitas bahan baku Obat Bahan Alam (OBA), baik berupa simplisia maupun ekstrak masih menjadi salah satu tantangan utama yang dihadapi industri dan usaha Obat Bahan Alam. Hal ini disebabkan antara lain belum optimalnya pemanfaatan IPTEK dalam teknologi produksi bahan Baku Obat Bahan Alam pada Industri Ekstrak Bahan Alam (IEBA) untuk mendukung aspek kuantitas, sustainability dan kualitas ekstrak. Dewasa ini, bahan baku ekstrak lebih diminati karena mutunya dapat distandardisasi, masa simpan yang lebih lama, dan besaran kemasan yang lebih praktis/tidak voluminus.

Berbagai tantangan lain yang masih ditemui dalam tahapan selanjutnya pada penemuan dan pengembangan OBA meliputi antara lain tantangan pada Tahapan docking (in silico), Tahapan in vitro, Tahapan Uji Pra Klinik, Tahapan Standardiasi bahan baku dan senyawa marker, Tahapan pengembangan Formulasi, Tahapan Uji Klinik, Tahapan Scalling Up dan Optimalisasi pemanfaatan OBA dalam Pelayanan Kesehatan Formal. Tantangan - tantangan ini bukan saja terkait aspek teknis namun juga terkait aspek non teknis (pendanaan, kepentingan sektoral dan lain lain).

Di hilir, selain adanya produk ilegal, perdagangan online, dan promosi yang tidak memenuhi ketentuan akan mengganggu keberadaan Obat Bahan Alam yang legal. Demikian pula, serapan produk UMKM yang tidak sebanding dengan biaya produksi mendorong beberapa pelaku usaha menjadi berhenti.

Kolaborasi, sinergisme, dan integrasi berbagai program dan kegiatan Hilirisasi Hasil Riset OBA harus dilakukan secara terstruktur dari hulu ke hilir sesuai fungsi dan peran masing-masing pemangku kepentingan agar tantangan dan kendala yang ada tersebut dapat ditangani dengan baik.

Dengan diterbitkannya e-Book Pioner Periset OMAI Prof. Dr. Raymond Rubianto Tjandrawinata, MS, MBA, FRSPH ini diharapkan dapat menjadi media untuk membagi pengalaman dan success story bagi para pemangku kepentingan dalam pengembangan Obat Bahan Alam Indonesia atau Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) berbasiskan kemitraan megingat masih banyak tantangan yang memerlukan kolaborasi dan penanganan bersama termasuk optimalisasi eksplorasi dan pemanfaatan potensi sumber daya alam (Mega Biodiversity) Indonesia.

Selamat atas diterbitkannya e-Book Pioner Periset OMAI Prof. Dr. Raymond Rubianto Tjandrawinata, MS, MBA, FRSPH ini. Obat Bahan Alam Indonesia atau Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) harus menjadi produk lokal unggulan Indonesia dan secara langsung mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia.

Download eBook TOKOH NASIONAL Pioner Periset OMAI (Obat Modern Asli Indonesia), Prof. Raymond Rubianto Tjandrawinata: Klik Disini 


Kolom Komentar
Berita Terkait

Copyright 2024. All Right Reserved

@omaidigital.id

MENULIS sesuai FAKTA, MENGABARKAN dengan NURANI

Istagram dan Youtube: