Kepala Kantor Staf Presiden Republik Indonesia, Moeldoko, menerima kunjungan praktisi industri kesehatan asal Malaysia. |
OMAIdigital.id- Praktisi industri kesehatan asal Malaysia, Group Chief Executive Officer Boustead Holdings Berhad, Izaddeen Daud dan Executive Director Pharmaniaga Berhad, Zulkifli Jafar mengunjungi Kantor Kepala Staf Presiden Republik Indonesia di Jakarta pada Jumat, 31 Mei 2024.
Perusahaan farmasi Pharmaniaga Berhad yang berdiri sejak 1994 telah berkembang dan dinobatkan sebagai perusahaan terbuka terintegrasi di bidang farmasi terbesar di Malaysia.
Dikutip dari website kontan.co.id, "Pertemuan ini adalah langkah nyata komitmen Indonesia dan Malaysia untuk berkolaborasi dalam mengembangkan industri kesehatan, khususnya di bidang farmasi."
Pharmaniaga Berhad terus melebarkan sayap dan mengembangkan teknologi farmasi di Malaysia dan Indonesia, serta telah memiliki anak usaha yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, yakni PT. Millenium Pharmacon International Tbk (SDPC), yang merupakan perusahaan logistik dan distribusi farmasi berbasis teknologi.
- Berita Terkait: Breaking News: Download eBook Prof. Raymond Tjandrawinata, Tokoh Nasional PIONER PERISET OMAI
- Berita Terkait: Riset OMAI Semakin Mendunia, Sering Dipresentasikan Diajang Ilmiah Internasional
- Berita Terkait: Prof. Raymond Pioner Periset OMAI Masuk Ranking 3 Persen Ilmuwan Teratas Indeks Ilmiah Alper-Doger
Untuk mengembangkan teknologi farmasi, Pharmaniaga Berhad kini akan berkolaborasi dengan perusahaan bidang kesehatan di tanah air, yaitu PT Hatra Medical Indonesia di bawah naungan Hatra Group.
Hatra Group merupakan perusahaan induk yang menaungi sejumlah lini usaha dengan tujuan membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan, antara lain di bidang kesehatan, properti, dan teknologi.
Rencana kerjasama Indonesia dan Malaysia ini diyakini dapat menjawab tantangan industri kesehatan, terutama di Asia-Pasifik, di mana sekitar 230 juta orang terdiagnosa diabetes.
Melihat hal ini, Pharmaniaga Berhad dan PT Hatra Medical Indonesia akan mengembangkan laboratorium analisis individual yang melibatkan teknologi AI dengan berkolaborasi bersama perusahaan laboratorium, antara lain Kultiva Life Science dan Fusion Wellness, untuk dapat mengoptimalkan layanan kesehatan pasien ke rumah secara langsung.
Tidak hanya itu, Pharmaniaga Berhad juga akan mengembangkan insulin halal untuk pasar farmasi dunia, khususnya Asia-Pasifik. Redaksi OMAIdigital.id