![]() |
| Founder OMAIdigital akan menyampaikan sharing session dengan tema Peran Teknologi Informasi Mendukung Kemajuan Kefarmasian Bahan Alam Indonesia. |
OMAIdigital.id- Direktur Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI., Dr. Dra. Agusdini Banun Saptaningsih, MARS., Apt mengundang Founder JamuDigital & OMAIdigital, Karyanto menjadi Narasumber Sharing Session: Peran Teknologi Informasi dalam Mendukung Kemajuan Kefarmasian Bahan Alam di Era Digital pada pertemuan Evaluasi Penerapan Aplikasi Logistik Obat dan Pengendalian Ketersediaan Obat.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada Rabu-Sabtu, 18-21 September 2024 di Novotel Lombok, Mandalika Resort, Pantai Putri Nyale, Kuta, Kec. Pujut, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dalam surat undangannya, Agusdini Banun Saptaningsih menjelaskan bahwa sebagaimana amanah Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah bertanggung jawab terhadap ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan Perbekalan Kesehatan melalui pengelolaan Perbekalan Kesehatan yang salah satunya dilaksanakan dengan teknologi informasi yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Kesehatan Nasional, telah dilakukan pengembangan dan pemanfaatan sistem dalam rangka penguatan pengendalian ketersediaan obat untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas layanan primer sebagaimana tercantum dalam 6 pilar transformasi kesehatan.
- Berita Terkait: Urgensi Penelitian Ilmiah Pengembangan Obat Herbal Modern
- Berita Terkait: OMAI Diperkenalkan Pada Persidangan Perubatan Tradisional Melayu Nusantara di Malaysia
- Berita Terkait: Produsen OBA Mendapat Apresiasi Badan POM, OMAI Fitofarmaka Masuk JKN untuk Kemandirian Obat
Agusdini Banun Saptaningsih menambahkan bahwa atas upaya yang didasari amanah dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Satu Data Bidang Kesehatan yang bertujuan untuk mengatur penyelenggaraan tata kelola data kesehatan dalam mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan kesehatan. Redaksi OMAIdigital.id



















