 |
| Pasien Diabetes Melitus tipe-2 dapat mengonsumsi Diabetadex secara tunggal, maupun dikombinasi dengan terapi utama yang diresepkan dokter dengan dosis terapi 1 kapsul perhari. |
OMAIdigital.id- Para penderita diabetes harus memperhatikan indeks glikemik (merupakan derajat kecepatan suatu makanan menjadi gula) makanan ataupun minuman yang dikonsumsi saat berpuasa.
Hal ini perlu diperhatikan para penderita diabetes karena berkaitan dengan kadar gula di dalam tubuh. Kadar konsumsi gula untuk pasien diabetes dibatasi sekitar 25 gram per hari. Sedangkan pasien non diabetes boleh sampai 50 gram per hari.
Jadi jika 25 gram sehari sudah terpakai untuk jatah dari buah atau snack, sebaiknya minumannya air putih atau minuman yang tidak menggunakan gula atau fruktosa.
Minuman dengan kandungan indeks glikemik tinggi misalnya: kolak, es campur, es cendol, dan es sirup. Tidak disarankan penderita diabetes mengkonsumsi jenis minuman tersebut secara berlebihan.
- Berita Terkait: Kepala Badan POM: OMAI Fitofarmaka Dijamin Mutu, Aman dan Berkhasiat. Bangga Gunakan OMAI
- Berita Terkait: Kepala Badan POM: Pengembangan OMAI di Pelayanan Kesehatan Formal Sangat Besar
- Berita Terkait: Pasar Fitofarmaka Perlu Disiapkan. Kemkes Susun Fornas Fitofarmaka
Sedangkan makanan dengan indeks glikemik yang rendah, misalnya: nasi merah, beras jagung, dan sereal. Penderita diabetes disarankan memperbanyak porsi karbohidrat yang indeks glikemiknya rendah. Termasuk buah-buahan dan sayur-sayuran.
Disarankan juga untuk mengonsumsi sumber protein dari kacang-kacangan, kedelai, ikan dan unggas yang segar, serta membatasi konsumsi daging merah dan makanan olahan siap saji, bagi penderita diabetes.
Cara memasak juga sangat penting untuk diperhatikan, disarankan untuk memasak dengan cara mengkukus dan merebus karena lebih baik, dari pada digoreng.
Solusi untuk selalu menjaga gula darah Anda, agar tetap stabil adalah dengan mengonsumsi obat herbal yang aman.
Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS) PT Dexa Medica, memproduksi obat herbal yang memiliki efek sebagai insulin sensitizer yang dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah pada pasien diabetes maupun pre-diabetes, yaitu Diabetadex.
Diabetadex adalah Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) yang terbuat dari fraksi bioaktif Lagerstroemia speciosa folium (Tanaman Bungur) dan Cinnamomum burmanii korteks (Kayu Manis).
Diabetadex telah teruji klinis dapat membantu mengembalikan fungsi insulin dalam darah dengan membantu menormalkan kadar glukosa, sehingga glukosa bisa masuk ke sel dan kadar glukosa dalam darah menjadi turun.
Diabetadex terbukti mampu menurunkan parameter glukosa darah yang tinggi pada pasien yang menderita Diabetes Mellitus tipe 2, selama pemakaian 6 minggu.
Diabetadex dapat ditoleransi dengan baik dan memiliki efikasi yang menjanjikan untuk memperbaiki sensitivitas insulin serta kerja dari sel beta pada pasien dengan gangguan toleransi glukosa (IGT) tanpa menimbulkan hipoglikemik dan aman.
Untuk pasien Diabetes Melitus tipe-2 dapat mengonsumsi Diabetadex secara tunggal maupun dikombinasi dengan terapi utama yang diresepkan oleh dokter dengan dosis terapi 1 kapsul perhari.
Untuk pasien pre-diabetes dan pasien dengan resiko diabetes dapat mengonsumsi 1 kapsul sehari Diabetadex untuk membantu memperbaiki sensitivitas insulin dan mencegah terkena diabetes.
Kabar baik bagi Rumah Sakit Pemerintahan, RSUD, Puskesmas, Dinas Kesehatan, Diabetadex kini sudah masuk dalam katalog elektronik (e-Katalog) sektoral produk inovasi dalam kategori kesehatan dan obat.
Masuknya OMAI Diabetadex dalam e-Katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah (LKPP) ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap inovasi bidang kesehatan dan obat.
Dengan masuknya produk OMAI ke dalam e-Katalog sektoral produk inovasi ini, obat-obatan berbahan alam yang telah diteliti secara saintifik, semakin dipercaya khasiatnya. Karena itu OMAI dapat digunakan sebagai obat kuratif maupun preventif untuk kesehatan. Redaksi OMAIdigital.id
*) Program Edukasi Obat Modern Asli Indonesia (OMAI)
